Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Takraw Sumbang Emas ke-79 Indonesia di AUG 2024
Olahraga
16 jam yang lalu
Takraw Sumbang Emas ke-79 Indonesia di AUG 2024
2
Zaki Ubaidillah Mengawali Kiprah Apik Tunggal Putra Indonesia
Olahraga
16 jam yang lalu
Zaki Ubaidillah Mengawali Kiprah Apik Tunggal Putra Indonesia
3
Menpora Dito: PON 2024 Aceh-Sumut Harus Sukses Penyelenggaraan, Prestasi, dan Administrasi
Olahraga
15 jam yang lalu
Menpora Dito: PON 2024 Aceh-Sumut Harus Sukses Penyelenggaraan, Prestasi, dan Administrasi
4
Shandy Tirani Mahesi Buka Perjuangan Tunggal Putri Indonesia
Olahraga
16 jam yang lalu
Shandy Tirani Mahesi Buka Perjuangan Tunggal Putri Indonesia
5
Rakernas KONI Diharapkan Jadi Momentum Perbaikan dan Revitalisasi Keolahragaan
Olahraga
16 jam yang lalu
Rakernas KONI Diharapkan Jadi Momentum Perbaikan dan Revitalisasi Keolahragaan
6
Inas Hafizhah Rilis Lagu "1/4 Abad", Sasar Kalangan Muda Indonesia
Umum
8 jam yang lalu
Inas Hafizhah Rilis Lagu 1/4 Abad, Sasar Kalangan Muda Indonesia
Home  /  Berita  /  Umum

Michael Jackson Tinggalkan Hutang 500 Juta Dolar AS

Michael Jackson Tinggalkan Hutang 500 Juta Dolar AS
Michael Jackson. (Ist)
Sabtu, 29 Juni 2024 20:55 WIB
Penulis: Azhari Nasution
JAKARTA - Raja Pop Michael Jackson, selain dikenal sebagai ikon musik dunia, ternyata memiliki gaya hidup yang sangat mewah yang berujung pada hutang yang mencapai lebih dari 500 juta dolar Amerika Serikat (AS) saat ia meninggal dunia pada tahun 2019.

Menurut laporan New York Times yang dirilis pada hari Sabtu, dokumen pengadilan yang diajukan pada Juni 2024 mengungkapkan bahwa Michael Jackson memiliki hutang lebih dari 500 juta dolar AS kepada lebih dari 65 kreditor. Di antara kreditor tersebut termasuk bank, perusahaan rekaman, dan promotor tur.

Di puncak karirnya pada tahun 1980-an dan 1990-an, Michael Jackson meraup ratusan juta dolar berkat album-album terlaris dan tur konser yang selalu penuh sesak oleh para penggemar.

Namun, pendapatan yang melimpah ini ternyata diimbangi oleh pengeluaran yang tidak kalah besar. Michael Jackson diketahui memiliki kegemaran mengoleksi seni, perhiasan mahal, dan jet pribadi.

Pada tahun 1985, ia membeli katalog lagu The Beatles seharga 47,5 juta dolar AS dan kemudian menjualnya ke Sony/ATV Music dengan imbalan 50 persen saham di perusahaan tersebut. Pada tahun 2016, Sony membeli kembali saham tersebut seharga 750 juta dolar AS.

Jackson juga menghabiskan jutaan dolar dengan berutang ke bank untuk membangun Neverland Ranch di California Selatan, sebuah perkebunan mewah yang terkenal.

Gaya hidup mewahnya ini menyebabkan masalah keuangan yang serius. Setelah Jackson meninggal, kreditor mengajukan tuntutan hukum karena beberapa utangnya memiliki bunga yang sangat tinggi.

Pada tahun 2018, eksekutor warisan Jackson meminta pengadilan untuk mengeluarkan otorisasi pembayaran sebesar 3,5 juta dolar AS kepada sejumlah firma hukum yang bekerja untuk mereka.

Dalam dokumen pengadilan, eksekutor menyatakan bahwa sebagian besar utang telah tereliminasi dan sebagian besar klaim kreditor serta litigasi telah terselesaikan.

Ini menandakan bahwa meskipun gaya hidup mewah Michael Jackson memberikan beban keuangan yang besar, upaya untuk menyelesaikan masalah keuangan tersebut sudah dilakukan dengan serius oleh pihak eksekutor warisannya. (Yazid N). ***

wwwwww