Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Sumatera Barat
7 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
2
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
Sepakbola
7 jam yang lalu
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
3
Melanggar Lalu Lintas, Gisele Bündchen Kena Tilang Polisi
Umum
6 jam yang lalu
Melanggar Lalu Lintas, Gisele Bündchen Kena Tilang Polisi
4
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
Umum
6 jam yang lalu
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
5
Rizky Febian Siap Lepas Masa Lajang, Mahalini Syahadat Sebelum Akad
Umum
6 jam yang lalu
Rizky Febian Siap Lepas Masa Lajang, Mahalini Syahadat Sebelum Akad
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Solok Selatan

Empat Ekor Sapi di Solok Selatan Positif Idap PMK

Empat Ekor Sapi di Solok Selatan Positif Idap PMK
Rabu, 25 Mei 2022 19:02 WIB
PADANG ARO - Sampel yang dikirim oleh Dinas Pertanian Solok Selatan, Sumatera Barat, ke Balai Veteriner Bukittinggi menyatakan bahwa empat ekor sapi di daerah itu positif mengidap penyakit mulut dan kuku, kata pejabat pemerintah setempat.

"Iya positif (PMK)," kata Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian Solok Selatan Irwan Supriadi melalui pesan WhatsApp yang diterima di Padang Aro, Rabu (25/5/2022).

Ia menyebutkan, pihaknya telah melakukan pengobatan baik sapi yang mengidap PMK atau pun sapi sekandang dengan yang terjangkit tersebut.

"Kandang juga sudah kita semprot dengan disinfektan," ujarnya.

Sebelumnya, petugas Dinas Pertanian setempat menemukan gejala PMK pada empat ekor seperti air liur berlebih serta luka dalam mulut dan kuku.

Empat ekor sapi itu berada di Sungai Lambai, Kecamatan Sangir dan Sangir Balai Janggo masing-masing dua ekor.

Petugas sebelumnya sudah memberikan obat serta vitamin pada sapi yang masih sehat serta memisahkan sapi yang miliki gejala PMK.

Pihaknya sudah memesankan kepada kelompok tani yang sapinya memiliki gejala PMK untuk tidak menerima tamu serta melarang sapi dari luar masuk.

Dia menyebutkan, informasi dari kelompok tani di Sungai Lambai, Kecamatan Sangir sapi yang terindikasi PMK baru dibeli di pasar Muarapanas di Kabupaten Solok.

"Sapi ini dibeli oleh kelompok sebelum surat edaran dikeluarkan Pemkab," ujarnya. ***

Editor:Hermanto Ansam
Sumber:sumbar.antaranews.com
Kategori:Umum, Peristiwa, Pemerintahan, Sumatera Barat, Solok Selatan
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/